Pahami Informasi Makanan dan Gizi, i3L Gelar Mini Simposium Agriculture, Food, and Society

Jakarta, Kabarpangan.com – Prodi Pangan dan Nutrisi dari Fakultas Bio Sains, Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L) menggelar Agriculture, Food, and Society (AFS) Mini Simposium. Kegiatan dengan tema ‘Food in People’s Life Beyond Nutrition’ bertujuan mengedepankan sains dalam mencari, mengolah dan menyampaikan informasi seputar pangan dan gizi.

Rico Alexander Pratama, Ketua Panitia Simposium menyatakan acara digelar untuk meminimalisir kesimpangsiuran informasi seputar makanan dan nutrisi. “Awalnya kami melakukan survey berbasis online yang berawal dari ketertarikan kami terhadap isu-isu seputar makanan dan kehidupan masyarakat selain terkait nutrisi, yakni meliputi persepsi terhadap diet, food label, food fraud, dan lain-lain. Kemudian, atas usul dosen kami, Miss Siti Muslimatun, kami menyelenggarakan simposium di mana kami membagikan hasil penemuan ini kepada masyarakat,” ungkap Rico yang juga Mahasiswa Food Science and Nutrition i3L melalui keterangannya di Jakarta, belum lama ini.

Dengan membagikan hasil penemuan ini, diharapkan membawa perubahan bagi pihak-pihak yang bersangkutan.
“Bagi konsumen, mereka dapat lebih berhati-hati terhadap food fraud atau penggunaan antibiotik berlebihan. Atau bagi produsen agar mereka bisa mendapatkan gambaran tentang bagaimana persepsi masyarakat terhadap makanan dan topik tertentu. Namun, karena peserta simposium didominasi oleh pelajar, kami harapkan simposium ini dapat bermanfaat banyak bagi konsumen,” tuturnya.

Simposium terdiri dari enam presentasi dalam dua sesi. Sesi pertama mengarah pada persepsi masyarakat terhadap makanan atau diet mereka, seperti diet plans and food indulgence, organic foods, and vegan and vegetarian diet.
Rico menjelaskan saat ini banyak kekhawatiran keberadaan informasi dari figur publik atau influencer yang tidak sesuai teori dan bukti ilmiah serta regulasi tentang anjuran mengenai pola diet. Hal ini dapat mengubah persepsi masyarakat terhadap program pemerintah dalam meningkatkan konsumsi makanan ideal bagi masyarakat. Faktanya, memang tidak ada satu cara atau diet yang paling sehat untuk semua orang.

“Menurunkan berat badan dan diet bukanlah urusan yang mudah bagi sebagian besar orang di dunia, termasuk warga Indonesia. Tanpa disadari ada hal-hal kecil di balik gaya hidup dan diet yang menyebabkan kegagalan dalam mengontrol berat badan. Banyak yang mengidamkan tubuh langsing dan sehat namun justru terjebak dengan pilihan program diet dan gaya hidup yang kurang tepat,” jelasnya.

Selain itu, seperti ditulis Industry.co.id, simposium ini juga membahas tentang organic food dan vegetarian and vegan diet yang mana kedua topik itu sedang naik daun. Sebagian besar dari responden penelitian mengaku mengetahui tentang topik tersebut, namun sayangnya tidak sedikit responden yang masih belum paham betul bahkan keliru. [KP-04] kabarpangan.id@gmail.com || 081356564448

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*